Selamat Berkunjung Di Blog Forkompas

Minggu, 09 Desember 2012

PERTEMUAN HIMPAR, HIPMAPAS, SMPP & FORKOMPAS ANTAR KOTA SEMARANG DAN SALATIGA

HIPMAPAS, HIMPAR, FORKOMPAS DAN SMPP sebagai awal Sejarah Karena Selama ini Untuk Mempersatukan dua Kota sangat Kongkaling-kong Dalam Menjaga Mahasiswa Papua Ditanah Jawa”
Minggu 09 Desember 2012, 18:00-24 30. salatiga
Foto: aksi bersama solidaritas anti Militarisme
SMPP & FORKOMPAS di Simpang lima
Semarang

Pada Tanggal 9 Desember 2012 diskusi berlangsung di SALAH TIGA untuk mempersatukan dan kita memberi teladan kepada kota studi lain bahwa semarang dan salah tiga sebagai teladan mahasiswa lain dikota sejawa dan bali. Seperti yang sedang terjadi juga bawa khususnya rata-rata kota studi sejawa dan bali ini mulai berkeping antar satu sama lain. Ini tidak kenal antara satu sama lain ini mengakibatkan ego antara mahasiswa papua di jawa ini sangat tinggi. Jadi, tujuan kami untuk membentuk panitia guna solidkan kemudian kami juga harapkan agar yang terjadi ini direduksi.
Kemudian setelah ini kami memperkenalkan struktur SMPP, FORKOMPAS, untuk saling mengenal antar satu sama lain demi membentuk dari kecil, semoga kita juga saling tidak biar kita buat kaca mata buat teman-teman lain untuk bagaimana mempersatukan itu. Kemudian kami masukan bahwa jangan sampai HIPMAPAS DAN HIMPAR ini juga ikut terlibat secara langsung karena kedudukan dan kerja-kerja juga sangat berlainan, khususnya HMPAR DAN HIPMAPAS ini terjebak dalam kerja-kerja SMPP DAN HIMPAR. Kami juga menghimbau bahwa penting sekali menanyakan kepada khususnya HIMPAR DAN HIPMAPAR karena organ ini organ social bukan organ pergerakan maka bagaimana tanggapan dari mereka supaya tidak saling memahami antara satu sama lain.
Untuk kami himpunan social jadi, kami dari HIMPAR selama ini kami selalu tetapi kami juga bias memfasilitasi kami juga terlibat; kami juga menghimbau bahwa jangan teman-teman juga jangan yang terlalu langsung masuk, saya juga masih ingat kembali bahwa katanya LEKTOR, mengatakan jangan sampai kita membunuh diri. Maka kami siap membantu apa bila alat-alat dan bentuk bantuan lain yang menunjang suksesnya kegiatan kami juga. Kami juga mengatakan bahwa, kami juga menjaga nama baik dan kami juga akan melihat judul dan tujuan kegiatan maka jika HIMPAR DAN HIPMAPAS ini akan akan angkat tangan karena yang jelas bahwa kami sebagai organ sosial.
Jadi pada intinya “kami sendiri gali lobang kami sendiri masuk lagi” jadi penting teman-teman kita pertimbangka baik ini. Saat ini juga sebagai waktu sejarah karena dua organ dan dua kota studi mampu mempertemukan kembali karena tidak pernah kita temukan sedemikian. Pada saat natal saja selalu mempertemukan untuk antar satu kabupaten saja untuk demi persahabatan maka kita juga berpikir bagaimana bias bergaul berpikir papua yang besar ini tanah jawa. Semoga sekat semarang salah tiga terbuka untuk bertemu secara langsung (open rendezvous with ongoing) dan mengapa FORKOMPAS DAN SMPP puny a ide HIPMAPAS dan HIMPAR Karena kenyataan yang terjadi juga bahwa kegiatan-kegiatan HIPMAPAS juga selalu sunyi masih sibuik dengan kesibukan organisasi kecil sendiri saja.
Denagan demikian, kami berusaha supaya mempersatukan dan bergaya pikir yang lebih jauh lagi, agar tidak ego dengan kegiatan-kegiatan HIPMAPAS dan HIPMPAR agar kita unitkan. Bagaimana apakah HIPMAPAS dan HIPMPAR punya kesibukan bulan januari kah tidak? Karena kami piker disni kami ingin bentuk panitia untuk persiapan konsolidasi nasional nanti. Rencana konferensi nasional yakni bulan januari 20-25 an untuk komunikasi antar kota jalan. Selama ini juga kami melihat mengenai olahraga mantap, dan juga acara juga sms saja sudah tiba awal. Jadi momentnya 5 februari juga bahwa jika ada kelonggaran maka setiap gerakan dari HIPMAPAS dan HIPMAPAS ini akan main dibelakang layar.
HIPMAPAS DAN HIMPAR juga boleh ambil bagaimana kita persatukan melalui misalnya melalui bidang pendidikan misalnya mulai bangun diskusi-diskusi lebih dahulu kemudian barulah kita akan lakukan rekreasi barulah kita terkooodinasi barulah kita lakukan yang lebih besar lagi.l; kedua kota ini kemudian rasa solid maka kita penting lakukan kedepan agar tidak terjadi kontra maka kami ajak untuk mempersingkat waktu maka langsung masuk pada apa yang kedepan kita lakukan.
Jadi pada intinya bahwa kita lebih awal shring-sharing dahulu barulah kita misalnya tahap awal untuk solidkan misalnya rekreasi yakni, jadi ada ruang yang kita bisa mulai membangun dan kedepannnya kedua kota ini membentuk misalnya kita putuskan bersama bahwa semarang sumbang bis berapa dan sala tiga juga tanggung bis berapa itu pada intinya.
Kemudian motif lain, pertemuan ini juga membahas bagaimana menyambut kongres nasional yang akan diadakan bulan januari di Jakarta itu. Maka penting kita punya persiapan yang mantap demi menghadiri dan menyukseskan kongres nasional yang akan meyongsong ini. Pada saat ini juga kami ingin membentuk panitia kecil untuk khusus untuk persiapan tanggal 21 untuk kongres pemuda maka dia akan tahu bagaiman dia akan laksanakan kedepan supaya kita menyukseskan hal ini. Organ ini juga bermain dalam internalnya kita maka apa yang kita impikan kedepan ini sukses.
Berikut ini pembentukan coordinator kedua kota ini untuk mempersiapkan suksesnya persiapan kongres pemuda kelak untuk meyukseskan kegiatan ini. Yakni untuk coordinator semarang BERO BOMA dan salah tiga NYONG. Semoga usulannya, untuk sukses dan tidaknya konferensi pemuda nanti maka kami usulkan bahwa tanggung jawab besar kami letakkan dipundaknya kamu berdua.
Semoga kedepannya kedua coordinator ini saling koordinasi semoga dimana kekurangan maka saling mengisi semoga kedepan tidak ada kekosongan dalam persiapan berikutnya. Dan juga ada usulan bahwa suara kaum hawa penting untuk disumbangkan kedepannya kaum ini menjdi barisan terdepan untuk mulai bangkit dan bersuara bahwa perempuan papua juga ada maka tidak tertutup ruang bagi kaum hawa ini bebas berekspresi dan tidak tergantung pada kaum adam.
Dengan tertutupnya suara kaum hawa papua maka salah satu putri papua yang selalu aktif dalam organisasi FORKOMPAS SEMARANG dengan kesal hati dari saudari yang lain jarang bergabung bersama organisasi maka dia juga secara sambung-sambung mengatakan bahwa saya ini setelah pulang organisasi bersama kaum adam ia katakan saya selalu melihat kelemahan teman-teman putri papua maka penting kami butuh orang yang mampu menyatuhkan kami agar kami juga tidak tinggal diam tetapi kami juga ikut terlibat terus didalam bidang apapun.
Merry juga menguraikan, kondisi papua saat ini yang terjadi bahwa kami perempuan papua ini selalu saja anggap kami tidak mampu sebenarnya kami perempuan papua juga TUHAN telah berikan kami juga telenta yang luar biasa untuk melawan terhadap (opposite to) apa yang dibuat seenaknya oleh berbagai versi Negara terhadap kami kaum hawa lebih spesifiknya, yang sangat familiar ditanah papua ini. Kami juga menyatakan bahwa papua juga mulai kini berikan posisi-posisi yang sangat vital semoga perempuan papua tidak tinggal terkebelakang terus. Tetapi harus maju pada garda terdepan untuk untuk bergerak dalam bidang apapun dan tidak berada terus pada tempat yang terancam terus.

Kami juga sangat butuh sekali kominikasi untuk berjalan dengan baik agar agar kami kaum hawa ini juga tidak tertinggal terus bersama dengan segala diskusi, sharing, dan organisasi secara langsung terlibat kedalamnya. Kami juga sangat butuh sekali komunikasi secara langsung bahwa kami juga sering tidak terlupa maka kami juga teringat kembali maka kami juga terlibat secara langsung dan tidak tertinggal dalam segala informasi yang mulai muncul.
Semoga pada akhirnya mulai kini dan selanjutnya bahwa kedua kota studi ini akan saling komunikasi secara lancar. Maka kerja-kerja antara coordinator semarang dan coordinator salah tiga tidak terhenti tetapi berlanjut terus untuk berjalin kerja dengan baik. Dengan demikian, kedepannya terkordinasi dengan baik demi persatuan yang sangat solid kedepannya. Akhir kata bahwa HIPMAPAR, HIPMAPAS, SMPP, dan FORKOMPAS adalah milik kita bersama maka kami penting kedepan untuk saling terkoordinasi semoga persatuan ini terjalin terus.
Oleh: PIET PETRUS YOBEE